Analisis Gaya Bahasa Dalam Cerpen “Balikui” Karya Putu Wijaya
DOI:
https://doi.org/10.55273/karangan.v6i2.385Abstract
Bahasa adalah aspek penting yang dapat disampaikan secara lisan maupun tertulis. Karya sastra merupakan salah satu dari bentuk bahasa tertulis yang sering digunakan untuk mengkaji struktur dan isinya. Penelitian ini menganalisis gaya bahasa dalam cerpen Balikui karya Putu Wijaya dengan pendekatan stilistika. Cerpen ini menceritakan pengalaman Wayan, seorang seniman Bali, menghadapi tantangan budaya dan identitas di Hunter College, New York. Analisis menemukan beberapa gaya bahasa, yaitu metafora (4 kutipan), personifikasi (2 kutipan), hiperbola (2 kutipan), idiom (2 kutipan), onomatope (1 kutipan), repetisi (1 kutipan), dan litotes (1 kutipan). Gaya bahasa dominan adalah metafora, personifikasi, hiperbola, dan idiom, yang memperkaya estetika cerita serta menyampaikan pesan secara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi gaya bahasa selain untuk memperindah karya sastra juga dapat membantu pembaca memahami karakter, alur, dan makna cerita. Pendekatan ini menyoroti peran penting gaya bahasa dalam membangun kekuatan narasi dan pesan dalam cerpen, serta memberikan wawasan mengenai kedalaman estetika karya sastra.
References
Astuti, R. & Handayani, S. (2021). Strategi Inovatif dan Efektif dalam Pembelajaran Menulis Cerpen. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 21(1), 11-19. Doi: 10.17977/jpbs.v21i1.3702.
Ahdillah, M. Z. I., Hartono, R., & Yuliasri, I. (2020). English – Indonesian Translation of Idiomatic Expressions Found in The Adventure of Tom Sawyer: Strategies Used and Resulted Equivalence. English Education Journal, 10(4), 480–492.
Chaer, A. (2012). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Endaswara, Suwardi. (2003). Metodologi Penelitian Sastra: Epistemologi, Model, Teori, dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
Keraf, Gorys. (2002). Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Keraf, G. (2010). Diksi dan Gaya Bahasa. PT Gramedia Pustaka Utama.
Kridalaksana, Harimurti. (2001). Pembentukan Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kridalaksana, H. Mukti. (2008). Kamus linguistik edisi empat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Raihan, M., Dewi, D. W. C., & Jumadi. (2023). Analisis Unsur Intrinsik dan Nilai Pendidikan Dalam Cerpen “Kisah Orang Galicia Kuburan” Karya Sandi Filly: Pendekatan Sosiologi Sastra (Vol. 5, Nomor 2). Agustus.
Siswono. (2014). Teori dan Praktik (Diksi, Gaya Bahasa, dan Pencitraan). Deepublish.
Tarsinih, E. (2018). Kajian Terhadap Nilai-Nilai Sosial Dalam Kumpulan Cerpen “Rumah Malam Di Mata Ibu” Karya Alex R. Nainggolan Sebagai Alternatif Bahan Ajar. Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(2), 70–81.
Zebua, F., Permata, I., Gea, S., Telaumbanua, K. S., & Halawa, N. (2023). Analisis Morfem pada Kata Ulang “Robohnya Surau Kami” Karya Ali Akbar Navis. Indonesian Journal of Teaching and Learning, 2(3), 421–428.




